Cara Menggunakan Token Listrik dengan Diskon 50 Persen di Maret 2025, Ini Syaratnya (Dok.PLN)
Indonesia Bercerita - Token listrik dengan diskon tarif 50 persen masih dapat digunakan pada bulan Maret meskipun batas pembeliannya adalah hingga 28 Februari 2025.
Hal ini karena token yang dibeli oleh pelanggan selama bulan Februari tidak akan kadaluarsa dan tetap bisa digunakan setelah periode diskon selesai.
Seperti yang diketahui, masyarakat masih berkesempatan untuk membeli token listrik dengan tarif diskon 50 persen hingga tanggal 28 Februari 2025.
Dilansir dari laman Kompas.com (24/2/2025), PT PLN (Persero) telah menyatakan bahwa masa diskon tarif listrik sebesar 50 persen tidak akan diperpanjang.
Promo diskon ini dijadwalkan berakhir pada tanggal 28 Februari 2025 tersebut agar sesuai dengan kebijakan pemerintah. Greg juga mengingatkan bahwa setelah program promo selesai, harga layanan listrik untuk pelanggan pascabayar dan prabayar akan kembali ke tarif normal.
Namun, masyarakat tak perlu risau mengenai sisa saldo token listrik berbasis diskon dari Februari, karena masih dapat digunakan di bulan Maret.
Ketentuan penggunaan token listrik tarif diskon di bulan Maret
Sisa token listrik yang mendapatkan diskon pada tanggal 28 Februari akan tetap berlaku dan tidak hangus saat bulan berganti. Ini karena statusnya setara dengan token listrik biasa.
Nomor token yang belum dimasukkan ke dalam meteran juga akan tetap berlaku dan dapat digunakan di bulan-bulan mendatang, asalkan tidak disimpan terlalu lama.
Dilansir dari laman Kompas.com (10/2/2025), PLN menegaskan bahwa token listrik tidak memiliki masa aktif tertentu, tetapi dapat kedaluwarsa jika tidak dipakai setelah lebih dari 50 transaksi berikutnya.
Oleh sebab itu, Anda bisa menyimpan token listrik bertarif diskon yang baru saja dibeli tanpa harus langsung menginputnya, selama penggunaannya dilakukan sebelum mencapai batas 50 kali pembelian lainnya. Jika penggunaan terjadi setelah melebihi jumlah tersebut, maka nomor token yang belum digunakan akan menjadi kadaluarsa.
PLN juga menjamin bahwa sisa kWh dari token listrik tarif diskon masih bisa dimanfaatkan meskipun setelah 28 Februari 2025, asal tak ada perubahan lain seperti daya, nama pelanggan, atau tarif serta data lainnya.
Jadi bagi Anda yang berniat menggunakan token listrik dengan tarif diskon pada bulan Maret mendatang, silakan melakukan pembelian selama bulan Februari 2025. Simpanlah beberapa untuk digunakan pada Maret 2025 nanti.
Batas maksimal pembelian token listrik tarif diskon
Mengacu pada informasi dari Kompas.com (1/2/2025), berikut adalah rincian batas maksimum untuk membeli token listrik diskon sebesar 50 persen:
Daya 450 VA
- Pembelian Maksimal: 324 kWh
- Harga per kWh: Rp 415
- Total Pembelian Maksimal: Rp 134.460
- Diskon Maksimal: Rp 67.230
Daya 900 VA
- Batas maksimum pembelian: 648 kWh
- Tarif per kWh: Rp 1.352
- Total maksimal untuk pembelian: Rp 876.096
- Potongan maksimal: Rp 438.048.
Daya 1.300 VA
- Batas maksimum pembelian: 936 kWh
- Tarif per kWh: Rp 1.444,70
- Total maksimal untuk pembelian: Rp 1,35 juta
- Potongan maksimal: Rp 676.119.
Daya 2.200 VA
- Batas maksimum pembelian: 1.584 kWh
- Tarif per kWh: Rp 1.444,70
- Total maksimal untuk pembelian: Rp 2,28 juta
- Potongan maksimal: Rp 1,14 juta.
Pelanggan tidak perlu melakukan proses registrasi atau pendaftaran untuk memperoleh diskon tarif listrik sebesar 50 persen tersebut.
Selama memenuhi syarat yang sudah ditentukan, pelanggan prabayar dan pascabayar akan secara otomatis mendapatkan potongan tersebut.